- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Mengenai Sektor Perdagangan dan Usaha Mikro Kecil Antara DKUKMPP Kabupaten Solok dan DKUKMPP Kabupaten Kampar.
- Rakor Persiapan Jambore Kader PKK Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2024: Sinergi Menuju Kesuksesan
- Apel Pagi Lingkup Pemerintah Kabupaten Solok
- Nagari Jawi-Jawi Guguk Meraih Posisi Prestisius dalam Wawancara Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Nasional Tahun 2024.
- Halal Bihalal Pemerintah Kabupaten Solok bersama Seluruh Stakeholder di Pemerintahan Nagari se-Kabupaten Solok
- Perputaran Uang Rp 200 Miliar Selama Libur Lebaran 2024 di Kabupaten Solok, Bupati : Tingkatkan Layanan
- Bupati Solok Epyardi Asda Orasi Ilmiah, Semangat Mahasiswa Muhammadiyah Menyala
- Sekretaris Daerah Medison Hadiri Lomba Bertutur Tingkat SD/MI dan Carnaval Literasi di Kabupaten Solok.
- Kerja Nyata Bupati Solok Epyardi Asda, Kunjungan Wisatawan Lebaran 2024 Tembus 1,3 Juta Orang
- Kemenkominfo RI Temui Bupati Solok Angkat Kemajuan Kabupaten Solok
Sigap Bencana, Bupati Epyardi Asda Datangi Langsung Lokasi Banjir Talang Babungo
(Arosuka)-Kominfo. Mendapat kabar duka bencana banjir yang melanda Nagari Salimpek dan Talang Babungo pada Rabu Pagi (17/04/2024), Bupati Solok dengan sigap membawa Tim Tanggap Bencana yang terdiri dari BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas PUPR dan Pol-PP Damkar untuk meninjau langsung lokasi bencana.
Dari laporan Wali Nagari Talang Babungo Hafizur Rahman, luapan sungai Batang Gumanti terjadi pada Selasa sore dan menyebabkan beberapa lokasi di sekitaran Mesjid Baitul Safa, Pasar Talang Babungo, Rumah-rumah warga dan lahan pertanian di sepanjang aliran sungai terdampak banjir. Ia menyampaikan bahwa banjir juga terjadi di Jorong Aie Karuah Nagari Salimpek. Wali Nagari mewakili warga Talang Babungo berharap pemerintah daerah dapat menormalisasi dan membenahi beberapa batu bronjong yang rusak akibat banjir.
Baca Lainnya :
- Sekda Medison Hadiri Pembukaan Rapat Kerja Komisi-Komisi Bahas LKPj Bupati Solok Tahun 20230
- Bupati Solok Hadiri Gebyar Koto Baru III: Alek Barayo Basamo0
- Penilaian Kampung Keluarga Berkualitas di Sumatera Barat: Jawi-Jawi Bersiap Raih Peringkat Terbaik0
- Gerakan Pangan Murah Di X Koto Singkarak Dalam Rangka Penstabilan Harga Pangan di Kabupaten Solok.0
- Kunjungan Tim Safari Ramadhan ke Mesjid Raya Baiturrahman Alahan Panjang :Bupati Solok Berikan Bantuan.0
"Alhamdulillah beliau langsung sigap menyikapi laporan kami pagi tadi dan datang langsung meninjau lokasi banjir, dan insyaallah laporan untuk normalisasi dan membenahi batu bronjong sudah beliau terima dan akan ditindaklanjuti," tutur Hafizur Rahman.
Sebelumnya Bupati Solok telah meninjau lokasi Banjir dan melihat langsung kondisi dan penyebab terjadinya luapan sungai Batang Gumanti, sesuai laporan warga aliran sungai yang dangkal ditambah curah hujan yang tinggi menyebabkan air cepat meluap hingga menyebabkan banjir yang menggenangi rumah warga bahkan merusak lahan pertanian di sepanjang aliran sungai.
"Setelah melihat secara langsung dampak dan penyebab banjir di Talang Babungo dan Salimpek, insyaallah Pemerintah akan segera menurunkan alat berat untuk normalisasi dan membenahi batu bronjong di Sungai Batang Gumanti ini," ucap Epyardi.
Lebih lanjut Epyardi menyampaikan bahwa Kabupaten Solok juga merupakan salah satu daerah rawan bencana, untuk itu ia bersyukur langkahnya dahulu untuk membeli ekskavator merupakan tindakan yang tepat karena memang alat berat sangat dibutuhkan untuk kondisi dan saat-saat seperti ini.
Kabupaten Solok sendiri saat ini telah memiliki 6 buah ekskavator besar, 2 buah ekskavator kecil, dan 2 buah Beckhoe Loader. Namun hal ini masih kurang, mengingat luasnya daerah Kabupaten Solok dengan 14 Kecamatan.
"Sebetulnya kita menginginkan ekskavator ini minimal ada 10 di daerah kita, namun karena banyaknya tantangan dan penolakan dari beberapa oknum yang mengatakan hal ini tidak berguna, sekarang dapat dilihat betapa berguna dan pentingnya ekskavator bagi kita di Kabupaten Solok." ucap Epyardi.
Bupati Epyardi sangat menyayangkan keterbatasan peralatan penunjang untuk mengatasi dampak bencana alam, yang saat ini melanda beberapa daerah di wilayah Kabupaten Solok. Pemerintah belum mampu membenahinya secara keseluruhan, namun ia bertekad semaksimal mungkin menggunakan seluruh sumber daya yang ada untuk membantu penanganan bencana yang terjadi Kabupaten Solok.(Admin)